Langit Meremas Alam
September 23, 2008 at 2:43 pm Leave a comment
Angin dingin menyergap alam
Menyapu pepohonan di jalan setapak ini
Berpacu dengan dentang lonceng di kejauhan
Mengingatkan kejadian pada masa lampau
Kala itu langit turun di bibir muka bumi
Menyapu debu dan kerikil-kerikil di bumi
Melenyapkan seonggok mayat yang tinggal tulang
Meremas alam saja jadinya
Pandangan berpose pada cermin di dinding tua…
Meluluh lantakkan bayangan seraut wajah
Saat itu juga sejarah tertoreh pada selembar daun lontar
yang hingga kini entah hilang kemana
Langit tiada henti dan tidak berpaling
Selalu menutupi bumi apa adanya
Tetapi tetap saja bintang memperlihatkan indahnya
Memang sejak dulu langit kalah oleh kilau bintang
Mungkin sampai akhir jaman langit akan meremas alam..
menutupi bumi dengan segala isinya..
sampai di penghujung akhir jagat ini berhenti berdetak…
Entry filed under: Puisi.
Trackback this post | Subscribe to the comments via RSS Feed